Follow By Email

APA YANG MEMBUAT DAUD BERKENAN DIHADAPAN TUHAN

Pdt. Ardian Surya Andana.


Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."
( I Samuel 16: 7 )



Masihkah TUHAN melihat hati ketika kita hidup dalam Perjanjian baru ?

Ketika Samuel diutus Tuhan untuk mengurapi seorang raja baru untuk menggantikan Raja Saul, hampir saja Samuel salah dalam memilih orang karena dia melihat perawakan dan penampilan seseorang dari luar.
Tuhan berkata kepada Samuel : ...... Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah .... tetapi Tuhan melihat hati

Manusia memang sering kali melihat menampilan seseorang, tetapi Tuhan kita melihat akan hati kita

"Sekalipun ayah ibuku meninggalkan aku tetapi TUHAN menyambut aku".
( Mazmur 27:10 )
Merupakan ungkapan hati Daud bahwa sebenarnya dia tidak disukai oleh orang tuanya.
Ketika Samuel diutus untuk mengurapi raja dirumah Isai ayah Daud, Daud tidak dipanggil untuk menghadap nabi Samuel dan Daud seperti anak yang telah disingkirkan oleh keluarganya. 
Daud, seorang anak yang dilupakan dan orang tuanya lebih cenderung menunjukkan kakak - kakak Daud dihadapan Samuel sehingga Nabi Samuel hampir salah dalam memilih orang yang TUHAN mau pilih. 
Samuel bertanya kepada Isai kalau masih ada anak lagi dan setelah Isai menjawab masih ada Daud, Samuel menyuruh Isai untuk memanggil Daud dan akhirnya Daud lah yang dipilih Tuhan dan diurapi menjadi raja.

Daud menjadi Raja yang luar biasa dan menjadi orang yang berkenan dihadapan Tuhan ( The man after God's heart ) karena TUHAN melihat hatinya.


Apakah kita bisa mempunyai hati seperti Daud sehingga Tuhan juga pilih hidup kita ?

Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu. Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
( Yehezkiel 36 : 25 - 27 )

TUHAN tidak akan tinggal di hati yang masih ada dosa didalamnya. 
Sebuah kantong yang berisi pasir bila ditekan pasti akan mengeluarkan pasir dan kantong yang berisi berlian bila ditekan akan mengeluarkan berlian.

Sama dengan hidup kita, bila hati kita berisi kebenaran karena Kristus dan ketika tekanan itu datang maka Kebenaran Kristus yang akan muncul dan bukan kepahitan, kekecewaan, amarah dsb nya
Ketika kita lahir baru, percaya akan karya Penebusan Yesus di kayu salib dan mengaku dengan mulut kita bahwa Yesus adalah Tuhan, hidup kita ditahirkan dan TUHAN memberikan hati yang baru dan roh yang baru dimana Yesus tinggal didalamnya.

Setiap kali Bapa melihat hati kita, Bapa melihat hati yang baru dan melihat Yesus yang ada didalam hati kita dan inilah yang membuat Bapa menemukan kita orang yang berkenan dihatinya ( the man and woman after His own heart ) oleh karena Yesus Tuhan kita. 

Dari hati kita akan terpancar kehidupan yang luar biasa karena ada kehidupan Yesus di dalam hati kita

Hati yang baru yang memancarkan kehidupan, keberhasilan dan buah - buah yang lebat bagi Kemuliaan Tuhan kita Yesus Kristus !

0 comments:

Post a Comment